Click here for Myspace Layouts

Minggu, 25 November 2012

Tempat wisata Korea Selatan ---Part 2


11. Blue House – Istana Presiden :
Aslinya gambar ini, berada di depan Istana presiden jadi bukan istana presidennya, namun lingkungan Istana sangat indah didepan sini, yang depannya ada istana, taman dnegan bunga warna warni…. yang jelas memang selain udara mendukung, dgn suhu sejuk sekitar 6 – 14 derajat Celcius, jadi benar2 menikmati jalandi lingkungan istana ini…
 
12. Cheonggyecheon Stream Park :
Cheonggyecheon (Hangul: Cheonggyecheon) adalah, hampir 6 km panjang modern rekreasi ruang publik di pusat kota Seoul, Korea Selatan. Proyek pembaharuan kota besar adalah di situs sungai yang mengalir sebelum pembangunan pasca perang-cepat ekonomi yang dibutuhkan untuk dilindungi oleh infrastruktur transportasi. Proyek $ 900 juta pada awalnya menarik banyak kritik publik, tapi setelah pembukaan pada tahun 2005 telah menjadi populer di kalangan penduduk kota dan wisatawan.
 
13. Namsan Traditional Village:
Namsangol Hanok Village, juga dikenal sebagai “Sebuah Desa Rumah Tradisional di Lembah Namsan”, adalah sebuah desa Korea terletak di daerah lingkungan Pil-dong di Jung-gu, distrik pusat kota Seoul, Korea Selatan di mana hanok (Hanok) atau rumah-rumah tradisional Korea yang telah dipugar untuk menjaga suasana asli daerah. [1]
The Namsangol Hanok Village menawarkan satu kesempatan untuk mengalami sebuah salib lebar bagian rakyat Joseon era dan kegiatan, dari royalti kepada rakyat jelata. Sebuah usaha besar telah dilakukan untuk secara akurat memberikan masing-masing dengan era tinggal janji yang tepat dan status sosial. [2]
Gaya taman tradisional Korea, lengkap dengan sungai yang mengalir dan paviliun dibangun di situs dalam rangka untuk menghidupkan kembali merasakan klasik era-Joseon. Lima rumah tradisional, termasuk beberapa tempat tinggal para pejabat tinggi – beberapa rumah mewah terbesar di Seoul pada waktu itu, bersama dengan rumah-rumah rakyat biasa dipindahkan ke 7.934 meter persegi / 9.489 sq Yar dasar yang berisi desa dipulihkan.


 
14. National Ginseng Center :
Disini dijual semua produk Ginseng, emang mahal banget deh……satu set Ginseng terbaik….harganya 400.000 won, atau setara dgn 4 Jt, Weeks…….
kita beli juga siih, tapi ginseng versi mungil..haha….biar bisa beli banyak…
15. Seoul Worldcup Stadium :
Seoul Stadion Piala Dunia, juga dikenal sebagai Stadion Sangam, terletak di Seongsan, Mapo-gu, Seoul, Korea Selatan dan telah pulang dari klub K-Liga FC Seoul sejak tahun 2004. Stadion ini dibuka pada tahun 2001. Ini memiliki kapasitas 68.476 (66.806 untuk Reguler; 916 untuk VIP, 754 untuk Media) [1] dibangun untuk Piala Dunia 2002.
 
16. Amethyst Showcase :
kalau disini kita didemokan pembuatan Batui Permata, berlian dll, dan disini kita juga tdk bisa berfoto ria, tapi saya yakin sih, kita juga punya tempat batu permata dan berlian yang baik, bahkan berlian terbaik didunia ….yaitu Martapura kalsel. Hanya saja, Indoneisa, pengolahan Batunya yang belum bagus, makanya seringkali belinya sih di Indonesia tapi pengolahannya dibawa ke Luar Negeri.
17. Suwon Waseong – Benteng tengah kota :
Wisata menarik, benar2 menarik….benteng tengah kota krn sekelilingnya ada Benteng, dan kita bisa masuk kedalamnya…dan jalan samapai mengelilingi….
Pemandangan luarbiasa, kita kita berada diatas benteng penjaga…melihat keindahan kota Seoul….
 
18. Shopping at Dongdaemun :
Dongdaemun — lebih dikenal dengan nama Heunginjimun (Gerbang Kebajikan yang Bersinar) — adalah bangunan bersejarah yang berada di pusat kota Seoul, Korea Selatan. Nama bahasa Korea “Dongdaemun” berarti “Gerbang Besar Timur” diberikan karena menunjukkan letaknya pada sebalah timur kota Hanyang (Seoul pada zaman dinasti Joseon) yang pada saat itu masih dikelilingi tembok. Gerbang ini terletak di wilayah padat Jongno.
Setelah Namdaemun (Gerbang Selatan) terbakar pada tanggal 10 Februari 2008 lalu, Dongdaemun adalah satu-satunya dari 3 buah gerbang besar yang masih berdiri. Sedangkan Gerbang Barat (Seodaemun) sudah sejak lama hancur.
Struktur pertama dibangun pada tahun 1396, pada masa pemerintahan (tahun) ke-6 Raja Taejo dari dinasti Joseon. Dongdaemun kembali direnovasi pada tahun 1453 dan struktur yang berdiri saat ini adalah hasil renovasi dari tahun 1869.
 
19. Shopping at Myeongdong down town :
Myeongdong atau Myongdong adalah sebuah permukiman di kota Seoul (dong) di divisi adminstratif Jung-gu, berlokasi antara Chungmuro,Euljiro, dan Namdaemun-ro. Wilayahnya mencakup 0,91 km² dengan populasi 2.986 jiwa, dan sebagian besar wilayahnya adalah distrik komersil dan bisnis.
Myeongdong adalah salah satu distrik belanja Seoul yang terbesar, banyak terdapat toko-toko yang menjual barang-barang dengan harga sedang sampai mahal dari produksi dalam negeri maupun internasional. Myeongdong juga adalah pusat fashion dan kehidupan malam dari anak-anak muda Seoul. Distrik ini mempunyai jalan kota termahal ke-9 di dunia dalam hal sewa floorspace.[1]
Myeongdong memiliki 4 Toserba terkemuka: Migliore, Lotte Department Store, Avatar, dan High Harriet. Wilayah ini juga adalah pusat utama dari badan jasa finansial. Beberapa perusahaan asuransi terkemuka juga berkedudukan di sini termasuk: Citibank, SK Corporation, Kookmin Bank, Korea Exchange Bank, Lone Star Funds, Sumitomo Mitsui Banking Corporation, AIG Korea Insurance, Hana Bank, dan HSBC. Pusat keuangan Seoul terbagi antara daerah ini dan Yeouido dimana letak Korean Stock Exchange (Bursa Efek Korea).
Di distrik ini terdapat situs dari banyak Kedutaan Besar negara-negara sahabat, kantor pusat YWCA, badan UNESCO dan Katedral Myeongdong; katedral Katolik tertua di Korea. Di Myeongdong kadang-kadang bisa disaksikan unjuk rasa.
 
20. Sinchon Fashion Street :
Jalan-jalan Shinchon, terletak antara tiga dari universitas paling bergengsi di Korea (Yonsei, Ewha Perempuan, Dan Sogang), selalu tampak penuh dengan anak muda senang dan riang.Pada siang hari, Shinchon penuh dengan siswa bergegas ke kelas, menghabiskan waktu dengan teman-teman di warung kopi antara kelas, atau belanja. Pada malam hari, mereka mengisi jalan-jalan, pergi antara berbagai restoran, bar, kafe rock, dan klub malam yang garis gang. Sejumlah bar bergaya Barat dan restoran baru-baru ini dibuka untuk memenuhi jumlah besar mahasiswa asing yang telah mulai datang ke Korea, terutama selama bulan-bulan musim panas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...